Global Cyber News| SERDANGBEDAGAI- Betapa apesnya yang dialami oleh AW alias Asrul(22) warga Dusun II Desa Ujung Silau, Kecamatan Dolok Masihul, Kabupaten Serdang Bedagai, Kamis(9/4/2020) pukul 22:00WIB ditangkap Team Khusus Anti Bandit(Tekab)Polsek Dolok Masihul.
Pasalnya, AW alias Asrul masih dua kali melakukan aksinya sebagai kurir sabu di Wilayah Hukum Polsek Dolok Masihul dengan upah 10 ribu dan paketan sabu gratis untuk mengantarkan sabu kepada pelanggan bukanya mendapatkan untung malah di gelandang pihak berwajib atas kepemilikan narkotika jenis sabu.
Atas penangkapan pelaku, Polisi berhasil menemukan barang bukti 1 lembar plastik klip transparan kecil yang berisi butiran kristal diduga narkotika jenis sabu di bungkus plastic warna hitam dan uang kontan sebesar Rp10.000.
Kapolres Sergai AKBP Robin Simatupang SH, M.Hum dalam keterangan kepada awak media, Jumat(10/4/2020) mengatakan penangkapan tersangka AW alias Asrul atas laporan dari masyarakat tentang adanya transaksi narkotika jenis sabu di wilayah Dusun II Desa Ujung Silau, Kecamatan Dolok Masihul, Kabupaten Serdang Bedagai.
Atas laporan tersebut, Team Khusus Anti Bandit (Tekab) Polsek Dolok Masihul di pimpin langsung oleh Kanit Reskrim Ipda Supriadi SH bersama teamnya untuk melakukan penyelidikan sesuai informasi tersebut di tempat kejadian perkara (TKP).
Setiba dilokasi terlihat seorang laki-laki yang sangat dicurigai sedang berdiri mondar-mandir sesuai dengan ciri-ciri yang dilaporkan, selanjutnya team langsung mendekati, ketika hendak ditanyai identitasnya pelaku melarikan diri sambil membuang sebuah bungkusan kecil warna hitam namun pelaku berhasil ditangkap serta dilakukan penggeledahan badan dan disekitarnya ditemukan narkotika jenis sabu disamping kanan pelaku yang dibuang sebelumnya dan uang Rp.10.000 “kata Kapolres Sergai AKBP Robin.
Tersangka AW alias Asrul saat di interogasi kepada petugas mengaku memperoleh barang tersebut dari pelaku RS alias R warga Dolok Masihul, Sergai. Bahkan setiap pengambilan sabu tersebut tersangka mengambil didepan rumah RS alias R.
AW alias Asrul juga mengaku jika uang Rp10.000 merupakan upah dari mengantarkan narkotika jenis sabu kepada pelanggan. Bahkan dirinya mengaku sudah 2 kali menjadi kurir narkotika jenis sabu dari pelaku RS alias R dengan upah uang dan paketan sabu untuk digunakan pelaku. “ujarnya.
Selanjutnya, Team bergerak cepat menuju kediaman tersangka RS alias R untuk melakukan penangkapan, namun tersangka tiidak berada ditempat dan sudah melarikan diri.
Atas perbuatanya, pelaku dan barang bukti narkotika jenis sabu diamankan ke Mapolsek Dolok Masihul dan akan dilimpahkan ke Sat Narkoba Polres Sergai guna proses lebih lanjut, Tersangka dikenakan pasal 112 (1) subs pasal 127 ayat (1) UU RI No. 35 tahun 2009 tentang Natkotika dengan ancaman hukuman penjara paling lama 12 tahun penjara,”Tegas Kapolres Sergai AKBP Robin Simatupang.
Red.