Global Cyber News.Com|Hotel Tugu, Yogyakarta. Belum ada informasi pasti mengenai kapan bangunan ini didirikan. Saya menelusuri suratkabar lama Belanda dan menemukan berita pembentukan NV Hotel Toegoe di Yogyakarta pada Agustus 1896. Di arsip BPN ada surat ukur tanah bertanggal 24 Mei 1901. Jadi mungkin saja dibangun pada pergantian abad 20. Terlepas dari sejarahnya yang masih mesti dipelajari, yang pasti bangunan ini menjadi saksi bisu banyak peristiwa bersejarah sehingga tahun 2007 ditetapkan sebagai cagar budaya nasional.
Tapi sayangnya setelah itu kondisi bangunannya terus merosot. Kemarin sepulang dari Borobudur (cerita menyusul) saya mampir untuk melihat kondisinya. Struktur bangunannya terlihat masih kuat tapi atapnya sebagian sudah rontok dan semak belukar sudah bertumbuhan di mana-mana. Langkah penyelamatan harus segera diambil jika tidak maka berlaku pasal 75 ayat (1) UU 11/2010: “Cagar Budaya yang ditelantarkan oleh pemilik dan/atau yang menguasainya dapat dikuasai oleh Negara.”
Hasil diskusi singkat di lokasi: (1) BPCB Yogyakarta akan membersihkan bangunan dan bekerjasama dengan PUPR melakukan analisis kerusakan, (2) Direktorat Pelindungan di Ditjen Kebudayaan akan bertemu dengan ahli waris. Mengingat revitalisasi cagar budaya bukan perkara mudah/murah, sebaiknya ada kerjasama pemilik, pemerintah pusat dan daerah, dunia usaha, dan komunitas. Ada banyak kemungkinan adaptive reuse. Mungkin tidak lagi sebagai hotel, tapi sebagai pusat kegiatan masyarakat atau community centre.
Red.
