Sunday, September 8, 2024
spot_img
spot_img
HomeOpiniDakhsyatnya Daya Rusak Para Koruptor dan Bandar Narkoba Harus Dihukum Mati
spot_imgspot_imgspot_imgspot_img

Related Posts

Featured Artist

Dakhsyatnya Daya Rusak Para Koruptor dan Bandar Narkoba Harus Dihukum Mati

Global Cyber News.Com|Mulai dari dana haji, duit buruh, uang Tentara dan dana bantuan bencana alam mereka embat tanpa rasa risi serta takut pada dosa yang bisa membuat tulah bagi anak, istri serta cucu dan cicitnya.

Lalu masihkah dapat ditanya, dimana hati nurani dan nilai-nilai kemanusiaan mereka yang mulia dengan moral dan etikabya yang waras ?

Padahal para koruptor itu adalah orang terpelajar. Setidaknya mempunyai tingkat pendidikan yang tak bisa dikata rendah. Artinya, moral dan etika yang menjadi penyangga akhlak dan moral sebagai manusia normal telah ambruk. Itulah sebabnya saat kampanye Pilpres (Pemilihan Presiden) jargon revolusi moral atau revolusi mental itu sangat ideal direalisasikan sekarang. Utamanya pada saat ini dimana perilaku para koruptor telah berlabgsung seperti para bandar narkoba lakukan dengan gila-gilaan dan ugal-ugalan.

Tak lagi ada rasa malu. Tak lagi tersisa ewuh pakiwuh. Semua mereka libas tanpa pandang bulu, selama ada kesempatan dan peluang memperkaya diri, seakan tak pernah akan mati dan tak mendapat karma dan azab yang mungkin saja tidak langsung pada dirinya. Tapi azab dan karma itu dapat mendera anak istri dan cucu serta cicit mereka yang juga ikut menikmati hasil jarahan harta dan kekayaan haram itu.

Laknak dan azab bisa jadi tak langsung menyasar diri para pengentit duit rakyat itu, seperti juga para bandar narkoba yang culas meracuni generasi muda dan generasi tua kita yang juga sudah ikut keranjingan mengkonsumsi narkoba. Sebab anak dan istri serta cucu dan cicit atau bahkan menantunya pun yang ikut menikmati harta haram itu pasti mendapat dera musibah yang pada inti pokoknya juga membuat yang bersangkutan jadi sengsara dan menderita. Boleh jadi memang derita mereka itu tidak dalam bentuk finansial atau harta dan benda maupun kemewahan, tetapi celaka, musibah, penyakit yang terus mendera dirinya atau anggota keluarganya yang lain.

Karenanya, ketika koruptor sudah menjadi masalah gawat seperti narkoba yang perlu diperangi secara bersama oleh seluruh lapisan masyarakat, sikap bijak pemerintah selayaknya memberlakukan hukuam pada para koruptor dan bandar narkoba itu tanpa ampun. Dan degera melakukan pembersihan terhadap siapa saja yang ikut terlibat dalam permainan yang sangat busuk dan sangat berbahaya itu. Persis seperti kita melawan penularannya pagebluk Covid-19.

Bila tidak, maka selamanya negeri kita tidak akan pernah tentram dan damai, lantaran akan terus membuat kita sibuk menghadapi masalah yang sama, yaitu para pelaku korupsi serta para bandar narkoba.

Tengok saja trendnya yang terus menerus meningkat dari kasus korupsi dan peredaran narkoba di Indonesia. Saat sekarang untuk diwaspadai bukan sekedar dari yang tampak di permukaan saja. Karena bisa jadi semua itu merupakan bagian dari perang model milineal yang akan segera meruntuhkan bangsa dan negara kita lewat budaya korupsi dan budaya mengkonsumsi narkoba.

Sekali lagi usulan kepada pemerintah, agar hukuman mati bagi para koruptor dan bandar narkoba di negeri kita patut dan perlu segera diberlakukan. Jika tidak, maka kita pun yang melakukan pembiaran terhadap perilaku busuk mereka itu akan dan harus menanggung juga akibat maupun semua dosa maupun ganjarannya. Utamanya bagi para penentu kebijakan yang ada dalam pemerintahan sekarang. Sebab akibat dari perilaku korupsi dan bandar narkoba itu sungguh dakhsyat merusak dan menimbulkan kesengsaraan bagi raktat banyak.(Jacob Ereste)

Banten, 12 Februari 2021

Red.

Latest Posts