Global Cyber News|-Medan I Akhirnya Kementerian Agama pada Kamis(3/6) kembali membatalkan pemberangkatan haji pada tahun 2021. Ini merupakan cobaan terberat bagi 200 ribu lebih calon jemaah haji (calhaj) Indonesia sejak pandemi Covid-19 merangsek dunia pada tahun 2020 lalu.
Kondisi ini sangat memukul calhaj Indonesia, terutama Sumut. Karena dua kali gagal berangkat Haji dapat mempengaruhi faktor psikologis jiwa mereka (calhaj). Terlebih virus corona masih berkelanjutan di dunia, termasuk Indonesia.
“Kami berharap Allah SWT secepatnya dapat mengakhiri perjalanan Covid-19 ini sehingga kami bisa berangkat Haji pada tahun 2022 mendatang,” ucap Ibu Ida, Ibu Tati dan Ibu Dewi di bilangan Kecamatan Medan Maimun dan Kecamatan Medan Johor pada Kamis malam mengomentari ditundanya kembali pelaksanaan Haji tahun ini.
“Berdasarkan kuota haji, kami seharusnya berangkat ke Tanah Suci Mekkah pada tahun 2021. Namun karena pandemi Covid-19 pemberangkatan Haji kami tertunda lagi,”tambah Ibu Ida.
Sebelumnya, Kepala Unit Pelayanan Teknis (UPT) Asrama Haji Embarkasi Medan,H.Ramlan Sudarto,SH menyatakan bahwa sampai Kamis,siang,(3/6/2021) pihaknya sama seperti UPT DKI Jakarta yang sudah siap menampung calon jemaah haji (calhaj) pada musim haji tahun 2021.
“Kesiapan UPT Asrama Haji Embarkasi Medan dalam rangka persiapan operasional haji, kita sudah baik sarana maupun prasarana. Jadi persiapan kita sudah matang,”kata Kepala UPT Asrama Haji Embarkasi Medan,H.Ramlan Sudarto,SH di Medan..
Menurut Ramlan Sudarto,pihaknya tinggal menunggu kepastian dari Kementerian Agama Pusat, dalam hal ini Menteri Agama untuk pemberangkatan calon jemaah haji tahun ini.
“UPT Asrama Haji Embarkasi Medan juga seperti ribuan calon jemaah haji Sumut, para Kelompok Bimbingan Ibadah Haji (KBIH) serta lainnya, sama-sama menunggu kepastian pemberangkatan haji dari Kementerian Agama Pusat,”ucapnya.
Lebih jauh Ramlan Sudarto menyebutkan bahwa masalah catering haji saat ini sudah dipersiapkan. Begitu juga Gedung Poliklinik H.Anif dan Aula penerimaan haji Jabal Nur yang lokasinya di belakang Poliklinik.
“Mengenai penginapan calon jemaah haji sudah oke, diantaranya Gedung Madinah Almunawarah, Gedung Mekkah, Gedung Arafah dan Gedung Quba yang lokasinya di belakang Asrama Haji Medan,”teramgnya.
Tempat makan calon jemaah haji, Gedung Bir Ali, lanjut Ramlan Sudarto sudah siap,termasuk tempat pembinaan calon jemaah haji di Aula Madinatul Hujjaj dan penginapan petugas haji. “Yah, pokoknya semua sudah dipersiapkan,”ucapnya.
Terkait pembatalan pemberangkatan haji tahun 2021, Ramlan Sudarto hanya bersikap pasrah kepada Allah SWT dan berharap pada tahun 2022 pelaksanaan ibadah dapat terlaksana sesuai harapan bersama. (pl)
Red.Pandi Lubis