Global Cyber News.Com|Deli Serdang, jamkesnews: Meskipun kesehatan yang prima selalu menjadi dambaan, tidak dapat dipungkiri kita tidak bisa selalu memastikan penyakit selalu menjauh. Aktivitas sehari-hari termasuk dalam pekerjaan yang kita lakukan untuk mencari nafkah dapat beresiko menghadirkan berbagai jenis penyakit. Yang bisa dilakukan adalah memastikan segala upaya hidup sehat telah dijalani untuk terhindar dari penyakit.
Bagus Restu mengungkapkan kisah pengalamannya berobat dan pandangannya tentang pentingnya kesehatan kepada jamkesnews. Di sela-sela aktivitas kerjanya , pegawai perusahaan swasta ini bersedia bercerita membagi cerita, Jumat (30/04). Menurutnya, selain menjadi tanggung jawab pemerintah, urusan kesehatna yang utama adalah urusan masing-masing individu. “Kesehatan bisa dijaga dengan makan yang bergizi, istirahat cukup, dan jangan mengabaikan untuk berolahraga. Jangan mudah stres karena stres juga sumber penyakit. Apalagi ini masa pandemi, kita cenderung menghindari kontak apalagi kalau harus berurusan dengan rumah sakit,” ujarnya.
Bagus mengaku sudah beberapa kali berobat dengan kartu JKN-KIS, di Fasilitas Kesehatan Tingkat Pertama (FKTP) maupun dirujuk ke rumah sakit. Jamkesnews menjelaskan bahwa tenaga medis di FKTP berkompetensi untuk menangani 144 jenis diagnosa tanpa perlu dirujuk, sesuai dengan peran FKTP sebagai Gate Keeper. “K alau sedang capek bekerja kadang badan terasa tidak enak, saya ke klinik minimal untuk berkonsultasi. Sekarang-sekarang ini malah sudah bisa online dilayani oleh dokter. Ya kalau memang tidak perlu diperiksa langsung, cukup konsultasi ya bagus juga, kan sedang dalam keadaan pandemi,” kata Bagus.
Dia bersyukur tidak pernah sampai dirawat di rumah sakit karena berarti masih diberi kesehatan yang baik. “Saya yakin upaya kita menjaga kesehatan pasti ada efeknya. Saya tidak sampai sakit serius ya saya yakin karena saya juga mau menjaga kesehatan sendiri,” ungkap Bagus yang berdomisili di Sunggal, Deli Serdang.
Bagus memberi sejumlah masukan dan harapan agar program JKN-KIS dan program pemerintah lainnya di bidang kesehatan lainnya dapat semakin baik lagi. Menurutnya, setiap orang punya tanggung jawab dalam negara. “Tidak hanya pemerintah saja, tidak akan bisa optimal kalau warga negara tidak mendukung optimal,” pungkasnya.
Red.
