Global Cyber News.Com| Wakapolres Binjai, Kompol Denny, SH., bersama Kepala Dinas Kesehatan Kota Binjai dr. Sugianto dan Camat Binjai Kota, Fatimah Hanim, menghadiri langsung pelaksanaan kegiatan vaksinasi merdeka pada anak usia 6-11 tahun di SDS Muhammadiyah 01 Binjai, Rabu (19/01/2022). Kegiatan vaksinasi ini merupakan vaksinasi lanjutan untuk anak usia sekolah yang telah diadakan sejak 06 Januari 2022 lalu di Kota Binjai.
Kegiatan vaksinasi ini juga dipantau secara daring melalui Zoom Meeting oleh Menteri Kesehatan Republik Indonesia Ir. Budi Gunadi Sadikin, CHFC, CLU., dan Kepala Kepolisian Negara Republik Indonesia, Jenderal Polisi Drs. Listyo Sigit Prabowo, M.Si.
Sekretaris Dinas Kesehatan Kota Binjai dr. M. Indra Tarigan, M.K.M., menyatakan sasaran vaksin untuk anak di Kota Binjai adalah sebanyak 29.432 anak. Sementara itu, berdasarkan data KPCN (Komite Penanganan COVID-19 dan Pemulihan Ekonomi Nasional), Kota Binjai telah melakukan vaksinasi kepada 21.603 orang anak yang ada di Kota Binjai.
Kegiatan vaksinasi yang dijadwalkan akan selesai dalam waktu 14 hari ini akan berakhir selambat-lambatnya pada esok hari. Hal ini guna mendukung rencana diadakannya vaksinasi Booster di Kota Binjai dengan sasaran masyarakat usia 18 tahun ke atas yang kemungkinan akan dilaksanakan pada Jum’at, 21 Januari 2022.
“Sejauh ini vaksinasi yang telah dilakukan Kota Binjai kepada anak mencapai 73,40%. Sebagai acuan PTM (Pembelajaran Tatap Muka) sendiri, minimal 80% Siswa/i di berbagai sekolah di daerah harus sudah divaksinasi agar dapat melakukan pembelajaran kembali di sekolah-sekolah,” ujar dr. Indra.
Ia juga menambahkan, pelaksanaan vaksinasi sejauh ini berjalan dengan lancar. Kendala yang semula datang dari beberapa orang tua murid yang tidak mengizinkan anaknya divaksin, kini sudah bisa diatasi karena sosialisasi telah dilakukan kepada para orang tua siswa akan pentingnya vaksinasi bagi anak. Ia juga berharap agar para orang tua siswa tak lagi taku serta terbawa hoax agar anak dapat kembali belajar secara utuh di sekolah.
“Harapan saya untuk para orang tua agar jangan takut dan terbawa hoax karena vaksin ini dapat memberikan imun yang kuat sehingga anak dapat kembali belajar secara utuh di sekolah dan pandemi COVID-19 segera berakhir.” tandasnya
Red.