Global Cyber News.Com|Serang – PT Indonesia Power (IP) PLTU Suralaya yang berada di Kecamatan Pulo Merak, Kota Cilegon, merupakan salah satu objek vital nasional (Obvitnas) yang berada di wilayah hukum Polda Banten. Untuk menjamin keamanan obvitnas tersebut peronel Ditpamobvit Polda Banten bersinergi dengan TNI AD dan Security PT IP PLTU Suralaya PGU pada Rabu (06/04).
Pengamanan tersebut dipimpin langsung oleh Kompol Amrin dan didampingi oleh Bripka Wahidin, Brigol Sanusi, Bripda Very, Serma Ayub (pers TNI AD) serta 28 personel security PT Indonesia Power PLTU Suralaya dan 2 personel operator X-ray.
Saat ditemui, Dirpamobvit Polda Banten Kombes Pol Edy Sumardi mengatakan kegiatan pengamanan tersebut merupakan salah satu bentuk upaya Polda Banten dalam memberikan jaminan keamanan pada perusahaan yang merupakan mitra Polda Banten.
“Guna memberikan keamanan pada setiap objek vital nasional, kami Ditpamobvit Polda Banten melakukan pengamanan di PT Indonesia Power PLTU Suralaya. Hal tersebut merupakan upaya kami dalam memberikan jaminan keamanan kepada mitra kami,” ucap Edy Sumardi.
Ia menjelaskan dalam pengamanan tersebut personel Ditpamobvit Polda Banten akan mendampingi security PT Indonesia Power PLTU Suralaya dalam melakukan pemeriksaan di seluruh kawasan perusahaan.
“Personel kami akan mendampingi security yang bertugas untuk melakukan pemeriksaan terhadap seluruh kendaraan dan juga tamu maupun karyawan yang masuk ke kawasan PT Indonesia Power PLTU Suralaya. Hal ini dilakukan guna mencegah terjadinya hal-hal yang tidak di inginkan,” ujar Edy Sumardi.
Serta tidak lupa, dalam pengamanan tersebut Kompol Amrin selaku pawas menyampaikan, personel Ditpamobvit Polda Banten juga melakukan imbauan protokol kesehatan kepada seluruh karyawan PT Indonesia Power PLTU Suralaya.
“Dimasa pandemi Covid-19 ini, personel Ditpamobvit Polda Banten tidak pernah lelah untuk selalu memberikan imbauan protokol kesehatan kepada seluruh karyawan yang ada di PT Indonesia Power PLTU Suralaya ini. Hal tersebut kami lakukan guna mencegah penyebaran Covid-19”, tutup Kiki Gunawan. (Bidhumas)
Red.
