Friday, December 27, 2024
HomeNasionalPemko Medan Berhasil Tangani Penyumbatan dan Pendangkalan Saluran MUDP Penyebab Banjir di...
spot_imgspot_imgspot_imgspot_img

Related Posts

Featured Artist

Pemko Medan Berhasil Tangani Penyumbatan dan Pendangkalan Saluran MUDP Penyebab Banjir di Medan Denai  

Global Cyber News.Com|Medan,

Dinas Pekerjaan Umum (PU) Kota Medan melalui Tim Drainase UPT OPJD Wilayah Kota telah berhasil menangani pendangkalan dan penyumbatan akibat sedimentasi pada saluran drainase Medan Urban Development Project (MUDP) yang berlokasi di Jalan Menteng Raya, Kelurahan Binjai, Medan Denai. Hasil pekerjaan ini diharapkan dapat melancarkan aliran air ke sungai sekaligus mengatasi persoalan banjir di kawasan tersebut.

Data dari Dinas PU menunjukkan, pekerjaan penanganan persoalan drainase MUDP setinggi 2,5 meter di Jalan Menteng Raya Kelurahan Binjai ini dilakukan pada dua titik lokasi. Titik pertama mulai dari Jalan Anugerah Mataram sampai dengan Sungai Denai. Di lokasi ini terjadi penyumbatan sepanjang 80 meter di sisi Utara dan 80 meter di sisi Selatan. Sedangkan tinggi sedimentasi di titik ini mencapai 80-90 cm.

Pekerjaan di titik lokasi pertama berlangsung selama 33 hari. Kendala yang dihadapi petugas dalam menangani sedimentasi di titik ini adalah jauhnya jarak antarmain hole yang mencapai lebih kurang 40 meter. Hal ini mengakibatkan, kurangnya oksigen yang masuk, sehingga perlu dilakukan pembobokan atau pembongkaran secara berjarak agar akses pengerjaan lebih efisien. Syukurnya kendala ini dapat dilalui dan kini air telah mengalir lancar.

Titik lokasi kedua mulai dari Sungai Percut sampai dengan Jalan Anugerah Mataram (Kantor Lurah Binjai Akibat pengerasan sedimen, di titik ini terjadi penyumbatan sepanjang 245 meter di sisi Utara dan 55 meter di sisi Selatan. Sedangkan tinggi sedimentasi mencapai 170 cm. Dalam pekerjaan ini juga dilakukan pelebaran pintu saluran MUDP dengan ukuran 2,2 meter X 1,9 meter dan pembuatan pintu saluran baru menuju Sungai Percut berukuran 2,2 meter X 1,8 meter.

Sama dengan di titik pertama, pekerjaan di titik kedua ini memakan waktu selama 33 hari.
Hasil pekerjaan di titik kedua ini berhasil menangani persoalan banjir dan genangan air di beberapa lokasi, antara lain Jalan Selamat Ujung, Jalan Harapan Pasti, Jalan Syahruddin, Jalan Sederhana (Kompleks Pemda), Jalan Saudara Ujung, Jalan Air Bersih Ujung, Gang Mestika, Jalan Mangga Dua, Jalan Anugerah Mataram, dan Jalan Menteng Raya.  

Dalam melakukan pekerjaan, Dinas PU berkolaborasi dengan Dinas Pencegah Pemadam Kebakaran untuk pengerahan mobil pemadam kebakaran. Penyemprotan air bertekanan tinggi ini dilakukan untuk membantu menghancurkan sedimentasi mengeras dan tebal.

Red.

spot_imgspot_imgspot_imgspot_img
spot_imgspot_imgspot_imgspot_img
spot_imgspot_imgspot_imgspot_img
spot_imgspot_imgspot_imgspot_img
spot_imgspot_imgspot_imgspot_img
spot_imgspot_imgspot_imgspot_img
spot_imgspot_imgspot_imgspot_img
spot_imgspot_imgspot_imgspot_img
spot_imgspot_imgspot_imgspot_img
spot_imgspot_imgspot_imgspot_img
spot_imgspot_imgspot_imgspot_img
spot_imgspot_imgspot_imgspot_img

Latest Posts