
Global Cyber News.Com|, Kota Blitar
Selasa (15/11/2022) bertempat di Kantor Dinas Sosial Sebanyak 1.746 keluarga penerima manfaat menerima bantuan dari Pemerintah Kota Blitar sebesar 300 ribu rupiah. Bantuan disalurkan dalam rangka meringankan beban warga ditengah naiknya harga BBM.
Walikota Blitar Santoso mengatakan bahwa Pemerintah Kota Blitar sendiri mengalokasikan anggaran sebesar Rp 2,3 miliar dari dana transfer umum (DTU) daerah untuk pengadaan bansos bagi warga yang terdampak kenaikan harga BBM bersubsidi.
“Proses penyaluran bantuan sendiri dilakukan melalui tiga OPD di Pemkot Blitar, yaitu Dinsos, Dishub dan Dinas Pemberdayaan Perempuan Perlindungan Anak Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana (DP3AP2KB) Kota Blitar” Ucapnya.
Ketiga OPD tersebut telah melakukan pendataan dan verifikasi terhadap calon penerima manfaat. Sedangkan untuk kriteria penerima manfaat adalah warga belum pernah menerima bantuan social.
Sementara, Kepala Dinas Sosial Kota Blitar, Sad Sasmintarti mengatakan khusus di Dinsos ada 965 keluarga penerima manfaat program bansos bentuk kepedulian kenaikan harga BBM sekaligus antisipasi dampak inflasi. Bansos dampak kenaikan harga BBM dan antisipasi inflasi diberikan selama tiga bulan mulai Oktober, November, dan Desember.
Joko, salah satu warga penerima saat diwawancarai mengaku senang dengan bantuan yang diterimanya.
“Saya senang sekali, karena selama ini saya belum pernah mendapat bansos,” kata Joko
Joko menambahkan bahwa dirinya sebelumnya memang didata oleh pihak kelurahan, setelah ia mendapatkan undangan untuk mengambil bantuan sosial kepedulian kenaikan harga BBM sekaligus antisipasi dampak inflasi di Kantor Dinas Sosial Kota Blitar. (ADV/KMF/REG)
Red. Regita