Global Cyber News.Com|, Tulungagung
Dalam rangka Hari Jadi Kabupaten Tulungagung Ke-817, Pemerintah Kabupaten Tulungagung mendatangkan rombongan Miss Universe Switzerland. Hal ini tentu menjadi hal yang luar biasa karena pada Hari Jadi yang Ke-817 ini Miss Universe Switzerland turut merayakan dan mengikuti beragam rangkaian acara perayaan Hari Jadi.
Sabtu (19/11/2022) RSUD dr Iskak Tulungagung mendapat kunjungan kehormatan Miss Universe Switzerland Alia Guindi dan rekannya Thipaine Amelie Sagne, Zolanni En Carnacion Galan serta presiden manager Lina Maritza Poffet.
Setelah mendampingi tamunya melihat fasilitas dan layanan yang dimiliki rumah sakit plat merah itu, dr Supriyanto lalu memaparkan program medical tourism yang tak lama lagi siap diluncurkan.
Medical tourism adalah perjalanan wisata untuk mendapatkan layanan kesehatan.Mendapat Kunjungan Miss Universe Switzerland, Begini Kata Direktur RSUD Dr. Iskak Tulungagung
Lebih lanjut, medical tourism akan berhasil jika urusan medis sudah selesai. Menurutnya, menata urusan turisme akan lebih mudah dibanding mempersiapkan layanan medis yang dibutuhkan.
Medical tourism adalah perjalanan wisata untuk mendapatkan layanan kesehatan.
Sementara Kabupaten Tulungagung melalui RSUD dr Iskak dinilai sudah siap memberikan layanan medis yang dibutuhkan.
Disamping itu, Direktur RSUD Dr. Iskak Tulungagung dr Supriyanto Dharmoredjo meyakinkan bahwa dengan kedatangan Miss Universe Swistzerland Alia Guindi dan rombongan bisa melaunchingkan program medical tourism saat ini juga.
“Layanan medis kami sudah paripurna, mulai dari general check up, perawatan dan pengobatan dengan biaya terjangkau dan kualitas tinggi,” tegasnya.
“For you Miss Universe, medical tourism can be launched right now,” kata dr Supriyanto menyanjung tamu istimewanya itu.
dr Supriyanto menuturkan, butuh waktu bertahun-tahun untuk mempersiapkan infrastruktur layanan kesehatan yang dibutuhkan. Namun kini masalah layanan medis dianggap sudah selesai karena dapat diakses masyarakat.
“Kami sudah merancang medical tourism ini sejak 3 tahun lalu. Kebetulan ada momentum kedatangan Miss Universe Swiss, kami manfaatkan itu,” tambahnya.
“Jika capaian di bidang layanan medis ini diimbangi dengan infrastruktur dan tempat wisata yang baik, maka medical tourism bisa dijalankan,” ujarnya.
Lebih lanjut, medical tourism akan berhasil jika urusan medis sudah selesai. Menurutnya, menata urusan turisme akan lebih mudah dibanding mempersiapkan layanan medis yang dibutuhkan.
Sementara Kabupaten Tulungagung melalui RSUD dr Iskak dinilai sudah siap memberikan layanan medis yang dibutuhkan.
“Apalagi kita sudah punya Public Safety Center (PSC). Aplikasi ini sudah diterapkan di 250 Kota dan Kabupaten di seluruh Indonesia. PSC sangat penting untuk menjalankan medical tourism,” sambungnya.
“Layanan medis kami sudah paripurna, mulai dari general check up, perawatan dan pengobatan dengan biaya terjangkau dan kualitas tinggi,” tegasnya.
dr Supriyanto mengatakan pula bahwa manajer Miss Universe berkeinginan untuk bekerjasama supaya program medical tourism ini berkelanjutan. Sementara itu, Miss Universe Alia Guindi mengaku terkesan dengan RSUD dr Iskak yang menurutnya rumah sakit besar. Dia senang dengan cara rumah sakit itu memberikan pertolongan kepada orang, baik miskin maupun kaya. Semuanya bisa mendapatkan kesehatannya. Dia pun berharap agar pelayanan seperti itu terus dipertahankan bahkan lebih. Semuanya sudah dilakukan dengan baik.
dr Supriyanto menuturkan, butuh waktu bertahun-tahun untuk mempersiapkan infrastruktur layanan kesehatan yang dibutuhkan. Namun kini masalah layanan medis dianggap sudah selesai karena dapat diakses masyarakat.
“It is very nice hospital, very big also and I’m so happy that this hospital helps people, even their poor our rich. Everyone can have good health. Keep going like this and for more. Well done for everything,” ungkapnya.(dar)
Red. Darto