![](https://globalcybernews.com/wp-content/uploads/2022/12/15a-9-1024x610.jpg)
Global Cyber News.Com|Serdang Bedagai (13/12) : Anggota Komisi D DPRD Serdang Bedagai yang membidangi urusan kesehatan, Riski Ramadhan Hasibuan menyampaikan sejumlah gagasannya mengenai upaya capaian Universal Health Coverage (UHC) di daerahnya. Pada Senin (12/12) yang bertepatan dengan Hari Jaminan Kesehatan Sedunia (World Universal Health Coverage Day), Riski mengharapkan pihak-pihak yang terkait untuk berkomitmen sunguh-sungguh untuk dapat mencapai UHC di Serdang Bedagai. Menurutnya hal tersebut sangat mungkin direalisasikan dalam waktu yang tidak terlalu lama karena jumlahpenduduk yang sudah terdaftar sebagai peserta program Jaminan Kesehatan Nasional (JKN) di wilayah Serdang telah melebihi delapan puluh persen.
Untuk memperdalam diskusi tentang JKN dan upaya di Serdang Bedagai, Riski mengajak jajaran BPJS Kesehatan Cabang Lubuk Pakam untuk berbincang seputar peluang Kabupaten Serdang Bedagai mencapai UHC sebagaimana telah dicapai beberapa daerah lain di sekitar Kabupaten Serdang Bedagai. Dia berharap ada upaya konkrit dan strategis yang dapat dilakukan pemerintah dan pemangku kepentingan terkait untuk memastikan UHC dapat tercapai di Serdang Bedagai.
Sebagai informasi, UHC atau cakupan kesehatan semesta merupakan sistem penjaminan kesehatan yang memastikan setiap warga dalam populasi memiliki akses terhadap pelayanan kesehatan promotif, preventif, kuratif, dan rehabilitatif, dengan kualitas yang baik dan dengan biaya terjangkau, sehingga semua orang dalam populasi tersebut memiliki akses untuk mendapatkan pelayanan kesehatan yang komprehensif dan bermutu tanpa hambatan finansial.
Menurut Riski, pemenuhan hak penduduk akan jaminan sosial kesehatan merupakan salah satu tugas utama yang diemban pemerintah pusat maupun daerah sesuai amanat UUD 1945 dan peraturan perundang-undangan di bawahnya.
“Bila semua penduduk sudah terdaftar JKN dan sudah mencapai UHC kemudian diiringi pelayanan kesehatan yang optimal akan mengantarkan masyarakat kita pada taraf hidup yang lebih baik, yang adil dan merata. Di tahun 2023 mendatang pemerintah daerah bersama BPJS dan stakeholder bisa menyelesaikan capaian UHC di Kabupaten Serdang Bedagai, itu harapan kami,” kata Riski.
Kepala Bidang Perluasan, Pengawasan dan Pemeriksaan Peserta BPJS Kesehatan Cabang Lubuk Pakam, Dedy Setiadi menyampaikan data yang ada di BPJS Kesehatan, bahwa per 31 November 2022, tercatat sebanyak 82 persen penduduk Kabupaten Serdang Bedagai yang telah terdaftar sebagai peserta JKN. Saat ini delapan persen dari jumlah penduduk Serdang Bedagai didaftarkan oleh Pemkab Serdang Bedagai dengan pembiayaan iuran dari APBD Kabupaten Serdang Bedagai. Adapun untuk mencapai UHC, jumlah penduduk yang telah terdaftar minimal 95 persen.
“Bagi daerah yang sudah mencapai UHC, ada sejumlah penyesuaian proses administrasi pendaftaran peserta yang berbeda dari daerah yang tidak UHC, yaitu masa aktif untuk kepesertaan PBPU/BP yang didaftarkan oleh Pemda yang bisa langsung aktif setelah didaftarkan, tidak menunggu awal bulan berikutnya,” ujar Dedy.
Dedy mengatakan, kerja sama dengan Pemerintah Kabupaten Serdang Bedagai untuk memperluas cakupan kepesertaan di Serdang Bedagai telah berlangsung sejak lama dan dilanjutkan setiap tahunnya. pihaknya dan Pemkab Serdang Bedagai serta pemangku kepentingan yang terkait lainnya terus mengupayakan kolaborasi dan koordinasi yang baik untuk mewujudkan UHC di Serdang Bedagai. (am/bpjskes-kclbp)
Red.