globalcybernews.com -Crazy Rich, sering jadi narasi viral publik belakangan ini, terutama di podcast.
Hidup bergelimang harta, rumah mewah bagai istana kaisar Romawi, outpit branded harga ratusan juta, mobil sport harga milyar dipertontonkan para Crazy Rich sebagai Style of Life.
Masyarakat terpesona, bahkan menganggap harus jadi seperti mereka sebagai sebuah simbol hidup sukses dan bahagia.
Salah satu figur Crazy Rich jadi buah bibir belakangan ini bernama Helena Lim, dijuluki Crazy Rich PIK (Pantai Indah Kapuk), seorang wanita kaya raya, sosialita, sering pamer harta di media sosial.
Memiliki rumah mewah besar dan tanah luas dilengkapi kolam renang, ruang karaoke, tempat gym, salon pribadi, selain mengoleksi banyak mobil mewah, juga memiliki Jet Pribadi.
Sering tampil di media sosial dengan penampilan sexy pakai bikini, liburan ke berbagai tempat wisata, menikmati makan enak di restoran.
Semua aktivitasnya menampilkan kesan kenikmatan sebagai orang kaya raya, dan menunjukkan diri sebagai orang sukses dalam bisnis sehingga kaya raya.
Salah satu kata-kata menarik dalam perbincangannya di podcast :
“Jangan takut bermimpi, jika mimpi sesuatu pun anda takut gimana mau memperoleh kenyataan”.
Narasi penuh arti memotivasi, bagaikan tips hidup sukses dari “Success Story” perjalanan hidupnya yang layak jadi panutan bagi orang lain.
Di lain kesempatan juga dia pernah ngomong “Uang memang penting, tapi bukan segalanya “
Sambil ketawa kemudian dia ngomong terkesan polos berujar
“Gak ada uang mana bisa beli makanan…..”
Menonton podcast dan media sosialnya, banyak orang terpesona dan mengagumi, bukan hanya masyarakat menengah ke bawah, kalangan selebritis juga banyak memuji dan memujanya. Bahkan seorang anak presiden juga kaget dengar harga pakaian branded yang dikenakannya.
Semua pesona itu tiba-tiba mengagetkan publik setelah media massa headline mengabarkan Helena Lim Crazy Rick PIK disebut terlibat korupsi tata niaga dan produksi perusahaan timah milik negara PT. Timah Bangka Belitung dengan manipulasi uang CSR (Corporate Social Responsibility).
Nilainya sangat fantastis, konon inilah nilai terbesar korupsi yang pernah terjadi (Nilai kasus Korupsi Rp. 272 Triliun, bayangkan cukup untuk biaya program makan siang gratis berapa tahun ?)
Sungguh cerita perjalanan hidup mengundang penuh tanda tanya ditengah rasa penuh kagum sebelumnya, berubah jadi cibiran.
Banyak pengamat bicara dan jadikan ini sebagai studi kasus, bahwa orang yang tiba-tiba kaya (Crazy Rich) memang perlu dicurigai darimana kekayaannya, karena orang yang berusaha serius seperti pebisnis pun belum tentu bisa jadi kaya raya dalam hitungan waktu singkat jika tidak melakukan bisnis haram.
Itulah pelajaran berharga yang dapat dipetik dibalik kasus Helena Lim si Crazy Rich PIK anak Medan.
Red
