globalcybernews.com –PALUTA – Kejaksaan Negeri (Kejari) Kabupaten Padang Lawas Utara (Palutq) melakukan pemusnahan Barang Bukti (BB) hasil Perkara Tindak Pidana Umum (PTPU) yang telah mempunyai kekuatan hukum tetap (Inkracht) yang dilaksanakan di Halaman Kantor Kejari Paluta, rabu (21/8/2024).
Kepala Kejaksaan Negeri Padang Lawas Utara Dr. Hartam Ediyanto, SH, Mhum mengatakan, jumlah perkara yang tercatat sejak 2023 hingga Agustus 2024 adalah sebanyak 50 perkara.
“Untuk BB Narkotika Jenis SABU yang dimusnahkan sebanyak 45,93 Gram dari 34 perkara, untuk Perkara Kamregtibum ada 7 perkara, dan Perkara Orang dan Harta Benda ada 9 perkara, jadi total keseluruhan ada 50 Perkara yang telah berkekuatan hukum tetap (inkracht),”jelasnya.
Kajari menjelaskan, dalam pemusnahan barang bukti seperti narkotika itu dilakukan dengan cara dimasukkan dalam blender lalu dicampur air setelah itu diblender lalu kemudian dibuang.
Sedangkan barang bukti senjata tajam dipotong menggunakan gerenda. Lalu barang bukti minuman keras ditumpahkan ke dalam bak sampah, dan barang bukti handphone dengan cara dihancur menggunakan palu (dipukil) hingga pecah dan kemudian dibakar.
Pelaksanaan eksekusi pemusnahan barang bukti ini merupakan implementasi dari tugas dan kewenangan Jaksa selaku eksekutor yang berperan sebagai pelaksana putusan pengadilan yang telah berkekuatan hukum tetap dalam perkara pidana.
Pemusnahan Barang Bukti ini dihadiri Oleh Penjabat Sekda Paluta Makmur Harahap, ST, MM., Kapolsek Padang Bolak Harun Manurung, SH., Camat Padang Bolak Awaluddin Jamin, S.Sos, Msi., Dewan Pembina KNPI Paluta Harun Saleh Harahap, Sekretaris Karang Taruna Paluta Ardiansyah Harahap, serta Jajaran Fungsional Kejaksaan Negeri Padang Lawas Utara. (ONGKOE HARAHAP)
Red
