globalcybernews.com -Program makan siang gratis bergizi yang akan segera dilaksanakan pemerintah patut didukung agar dapat memberi manfaat yang maksimal bagi peserta didik yang akan mendapatkan menu makan siang gratis yang pernah digagas oleh Hasyim Djojohadikoesoemo agar sebelumnya bisa mendapat sarapan pagi bergizi gratis setiap hari masuk sekolah.
Dukungan nyata itu harus dan wajib dilakukan oleh semua pihak, terutama dari instansi dan lembaga pemerintah, agar hasilnya dapat mencapai harapan yang diinginkan. Yaitu, bukan sekedar anak-anak terbebas dari gizi buruk, tetapi kemampuan menerima dan mencerna pelajaran yang diberikan di sekolah dapat dibuktikan dengan kecerdasan yang nyata.
Dukungan dari semua pihak ini perlu ditekankan, harapan dari program makan siang gratis bergizi — yang dinyatakan oleh Hasyim Djojohadikoesoemo perlu didahului dengan sarapan pagi bergizi gratis juga ini — tak hanya patut didukung oleh lingkungan yang sehat, tapi juga fasilitas umum yang juga sehat. Karena itu, kualitas air yang di suplai pihak PDAM (Perusahaan Daerah Air Minum) bukan cuma tidak boleh macet, tapi juga harus berkualitas, tidak sering macet dan keruh, sehingga sangat tidak layak dikonsumsi seperti pelayanan PDAM Tangerang yang terkesan tidak pernah ditingkatkan kualitas muti pasokan airnya maupun pelayanan bagi masyarakat Tangerang yang nyaris rutin terjadi minimal dua kali dalam sepekan.
Ikhwal program makan siang gratis bergizi ini pun handaknya dapat memberi efek ekonomi yang positif bagi warga masyarakat untuk dapat ikut menikmati manfaatnya. Lantaran dana yang akan dikucurkan sungguh besar nilainya, maka mulai dari penyerapan tenaga kerja lokal hingga ke pengusaha lokal yang dapat ikut menjadi supplier untuk bahan pangan yang diperlukan sampai para pengelolanya yang dapat dilakukan oleh warga masyarakat setempat untuk memperoleh nilai tambah ekonomi
Yang pasti, program makan siang gratis bergizi ini patut dan layak untuk dapat meningkatkan kualitas kesejahteraan masyarakat dalam arti luas, tak hanya murid sekolah yang akan menikmati menu santapan bergizi gratis itu, tapi juga para pengusaha pemasok bahan pangan, pengelola menu panganan hingga pekerja yang mendistribusikannya di lapangan. Tentu saja akan sangat ideal semua bahan pangan yang diperlukan adalah hasil masyarakat lokal dari berbagai daerah yang cukup potensial dan mampu menghasilkan semua bahan pangan yang dibutuhkan. Sehingga program makan siang — dan mungkin juga bisa dengan sarapan pagi gratis bergizi itu — mampu membuat banyak orang semakin sehat dan sejahtera, tak hanya mereka yang menerima, tetapi juga bagi seluruh warga masyarakat yang terlibat, tidak dimonopoli oleh pihak-pihak tertentu yang hendak mencari keuntungan dari program yang lebih bermuatan sosial untuk kesiapan generasi masa depan bangsa memasuki “Era Indonesia Emas” yang patut dan layak dinikmati pada tahun 2045.
Karena program sarapan pagi dan makan siang gratis bergizi untuk mempersiapkan generasi bangsa Indonesia yang sehat dan sejahtera memasuki “Era Indonesia Emas” pada tahun 2045, memang harus kita persiapkan sejak sekarang — agar dapat kita nikmati — 20 tahun kemudian.
Banten, 9 November 2024
Red