Thursday, November 21, 2024
HomeDalam NegeriPPATK Matangkan Data 2025 Dalam Forum Satu Data PPATK
spot_imgspot_imgspot_imgspot_img

Related Posts

Featured Artist

PPATK Matangkan Data 2025 Dalam Forum Satu Data PPATK

globalcybernews.com  -Jakarta – Pusat Pelaporan dan Analisis Transaksi Keuangan (PPATK) menyelenggarakan Forum Satu Data PPATK pada Rabu, 13 November 2024, bertempat di Auditorium Yunus Husein, Gedung PPATK, Jakarta.

Forum ini bertujuan untuk mematangkan sejumlah data yang akan dipublikasikan dalam portal Satu Data, yang menjadi bagian dari upaya PPATK untuk meningkatkan tata kelola data yang transparan dan efektif.

Kegiatan ini dihadiri oleh Tim Satu Data PPATK serta Walidata dari sejumlah unit kerja yang ada di lingkungan PPATK, dan dibuka oleh Deputi Bidang Pelaporan dan Pengawasan Kepatuhan PPATK, Fithriadi.

Dalam sambutannya, Fithriadi menyampaikan pentingnya forum ini sebagai wadah komunikasi dan koordinasi antara seluruh unit kerja di PPATK terkait penyelenggaraan Satu Data PPATK.

Forum ini dilaksanakan setidaknya sekali dalam setahun dan meliputi tahapan perencanaan, pengumpulan, pemeriksaan, hingga penyebarluasan data PPATK.

“Penyelenggaraan statistik merupakan bagian dari pelaksanaan proses bisnis PPATK di masing-masing unit kerja sebagai produsen data, antara lain penerimaan laporan transaksi keuangan, penyusunan laporan intelijen keuangan, audit kepatuhan, kerja sama, serta pendidikan dan pelatihan,” jelas Fithriadi.

Forum Satu Data PPATK kali ini berfokus pada penyepakatan daftar data yang akan diterbitkan dan penyusunan rencana aksi Satu Data PPATK untuk tahun 2025 hingga 2029.

Fithriadi menekankan bahwa implementasi Satu Data PPATK tidak hanya bertujuan untuk meningkatkan tata kelola data internal PPATK, tetapi juga membuka peluang untuk kolaborasi data antar lembaga, terutama dalam program Anti Pencucian Uang dan Pencegahan Pendanaan Terorisme (APUPPT).

“Ke depan, Satu Data PPATK akan memperluas kolaborasi data dengan lembaga-lembaga terkait dalam rangka mendukung pengukuran indikator strategis statistik APUPPT, sesuai dengan rekomendasi Financial Action Task Force (FATF),” ungkapnya.

Fithriadi juga mengharapkan pemanfaatan big data dan visualisasi secara geospasial akan memberikan wawasan mendalam dari beragam data yang dimiliki PPATK, sehingga data yang dihasilkan dapat digunakan sebagai dasar perencanaan, pemantauan, dan evaluasi pembangunan di bidang pencegahan dan pemberantasan pencucian uang serta pendanaan terorisme secara lebih efektif dan efisien.

Acara ini diselenggarakan secara hybrid, dengan peserta hadir secara luring dan daring.

Selain itu, juga diadakan sesi berbagi ilmu (sharing session) bersama narasumber dari PPATK, Badan Pusat Statistik (BPS), dan Badan Informasi Geospasial (BIG) untuk meningkatkan pemahaman tentang pengelolaan dan manajemen data di lingkungan PPATK.

M. Ridho

Red

spot_imgspot_imgspot_imgspot_img
spot_imgspot_imgspot_imgspot_img
spot_imgspot_imgspot_imgspot_img
spot_imgspot_imgspot_imgspot_img
spot_imgspot_imgspot_imgspot_img
spot_imgspot_imgspot_imgspot_img
spot_imgspot_imgspot_imgspot_img
spot_imgspot_imgspot_imgspot_img
spot_imgspot_imgspot_imgspot_img
spot_imgspot_imgspot_imgspot_img
spot_imgspot_imgspot_imgspot_img

Latest Posts