Sunday, June 1, 2025
HomeUncategorisedGubsu: Kritikan Masyarakat Harus Disikapi Dengan Memperbaiki Diri
spot_imgspot_imgspot_imgspot_img

Related Posts

Featured Artist



Gubsu: Kritikan Masyarakat Harus Disikapi Dengan Memperbaiki Diri

GlobalCyberNews.Com-Medan I Gubernur Sumatera Utara (Gubsu) Bobby Nasution, menyampaikan pesan kepada Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) di lingkungan Pemprovsu. Yakni, agar mereka bersikap dan bertugas sebagai pelayan masyarakat. Bila ada, kritik dan masukan masyarakat harus disikapi dengan introspeksi dan memperbaiki diri, bukan dengan ketersinggungan.

Gubsu Bobby Nasution, mengatakan itu, di Aula Raja Inal Siregar (RIS) Kantor Gubsu, Rabu (28/5/2025)). Hari itu, dilaksanakan acara penyerahan Surat Keputusan (SK) kepada 692 CPNS. Mereka terdiri dari 76 tenaga kesehatan, dan 616 orang tenaga teknis yang tersebar di Organisasi Perangkat Daerah (OPD) Pemprovsu.

Pada kesempatan itu, Bobby mengingatkan peran dan tugas ASN, yakni sebagai pelayan masyarakat. “Kita di pemerintahan itu semuanya orientasinya pelayanan. Kita di sini, mulai dari pimpinan tertinggi, dari Gubernur, Wagub, Sekda sampai jajaran yang ada di provinsi, semua kita ini adalah pelayan,” katanya.

Kemudian, Bobby juga mengingatkan para CPNS tersebut mengenai bagaimana menanggapi kritik dari masyarakat. Menurutnya, kritik dan masukan masyarakat harus disikapi dengan introspeksi dan memperbaiki diri, bukan dengan ketersinggungan. “Jangan tersinggung. Justru kita harus introspeksi, agar hal seperti itu bisa kita kurangi,” sebutnya.

Ego sektoral, juga menjadi poin penting yang ditekankan Bobby Nasution pada CPNS tersebut. Dia meminta agar hal tersebut dihilangkan. Menurutnya, semangat kolaborasi harus senantiasa diterapkan bagi siapapun. “Jangan hanya peduli dengan bidangnya, jangan hanya peduli dengan kerjanya sendiri. Satu saja bidang kita kurang baik, pasti penilaiannya secara keseluruhan,” katanya.

Tidak Nyaman

Sementara itu, kejadian tidak nyaman, dialami lagi oleh wartawan yang bertugas di Unit Pemprovsu. Karena, tidak semua wartawan dibolehkan meliput kegiatan, sekalipun hanya sebatas acara serimonial, seperti penyerahan Surat Keputusan (SK) kepada 692 CPNS.

Seperti kejadian hari itu, beberapa orang wartawan, tidak diizinkan masuk ke lokasi acara. Petugas Satpol PP yang bertugas di pintu masuk Aula RIS, melarang wartawan masuk, dengan alasan di dalam sudah penuh.

Dari sikap yang ditunjukkan petugas tersebut, terkesan kalau hanya wartawan tertentu saja yang diizinkan meliput acara itu. Dan sepertinya, petugas di pintu masuk tersebut juga sudah mengenal siapa-siapa saja wartawan yang diperbolehkan masuk. Karena, beberapa orang wartawan, bebas memasuki ruangan acara.

“Dari Media ya bang? oh, enggak boleh masuk bang, soalnya sudah penuh. Ini perintah langsung dari Kasat,” ucap anggota Satpol PP tersebut.

Sementara itu, Kepala Satuan (Kasat) Polisi Pamong Praja Sumut Muttaqien Hasrimi, tidak merespon upaya dikonfirmasi wartawan yang menghubunginya melalui telepon.(r/p)

Red

spot_imgspot_imgspot_imgspot_img
spot_imgspot_imgspot_imgspot_img
spot_imgspot_imgspot_imgspot_img
spot_imgspot_imgspot_imgspot_img
spot_imgspot_imgspot_imgspot_img
spot_imgspot_imgspot_imgspot_img
spot_imgspot_imgspot_imgspot_img
spot_imgspot_imgspot_imgspot_img
spot_imgspot_imgspot_imgspot_img
spot_imgspot_imgspot_imgspot_img
spot_imgspot_imgspot_imgspot_img
spot_imgspot_imgspot_imgspot_img

Latest Posts