Sunday, June 1, 2025
HomeUncategorised*Upaya Mensinergikan Potensi Rakyat Melalui Kerjasama Media Sosial Dengan Instansi dan Lembaga...
spot_imgspot_imgspot_imgspot_img

Related Posts

Featured Artist


*Upaya Mensinergikan Potensi Rakyat Melalui Kerjasama Media Sosial Dengan Instansi dan Lembaga Yang Ada Dalam Pemerintahan*

Jacob Ereste :

Global Cyber News.Com. -Ketangguhan spiritual seseorang itu dapat ditakar dari kesabaran dan keikhlasannya menjalani hidup. Mulai dari masalah yang paling sederhana pun dapat dimulai melatih ketangguhan spiritual seperti gangguan dari handphone tua yang masih terus diganggu oleh mereka yang usil dan mungkin memang mempunyai pekerjaan khusus untuk mengganggu kita yang serius memanfaatkan fasilitas untuk mengirim informasi, membagi publikasi dan melakukan komunikasi dengan berbagai pihak utamanya untuk jejaring sosial guna memperluas kiprah dan peran yang kita anggap positif untuk diketahui, dipahami dan dicerna oleh berbagai pihak yang mampu mendapatkan nilai-nilai yang baik bagi banyak orang.

Ketika dalam sehari minimal harus menerima gangguan keusilan dari mereka yang mungkin ditugaskan dan memperoleh upah untuk pekerjaan keusilan tersebut, memang diperlukan cara lain untuk tidak menghadapinya secara frontal atau memberikan reaksi yang kurang tepat, karena bisa menambah keusilan mereka yang merasa telah berhasil melakukan teror itu dengan sukses.

Karena itu, diperlukan sikap sabar dan ikhlas menerima konsekuensi seperti itu, karena memang harus disadari pula bahwa tidak semua paparan yang kita sampaikan melalui media sosial disukai oleh semua orang. Dan saya yakin mereka yang mengganggu atau mensabot konten yang kita gunakan untuk untuk membangun jejaring melalui informasi, publikasi dan komunikasi — yang kita yakini sungguh positif dan bermanfaat bagi orang banyak ini, pasti mempunyai konsekuensi logis bagi mereka yang
tidak suka, atau sekedar jeles, tidak senang atau sejenis ketidaksukaan lainnya, atas dasar alasan apapun yang tidak penting untuk dijadikan persoalan, karena yang lebih penting adalah bagaimana mengatasi hambatan akibat dari ulah keusilan yang mereka lakukan.

Gangguan dan semacam teror melalui media sosial itu sekarang semakin banyak ragam dan caranya. Jika dahulu masih menggunakan cara yang konvensional seperti membombandir media sosial yang kita gunakan dengan mengirim gambar-gambar porno dan sejenisnya, kini mereka yang usil itu terus merangsek melakukan sabotase dengan merusak jaringan atau membuat mesin komputer milik kita menjadi ngebleng atau rusak.

Agaknya, untuk melimpahkan kasus usil serupa ini kepada Kementerian Komunikasi dan Digital seperti Kadus yang tersebut diatas, terkesan lebih mustahil sebab tugas pokok Kementerian Komunikasi dan Digital dari Kabinet Merah Putih sekarang tidak lebih tertarik untuk mendalami seluk-beluk masalah media sosial yang tengah menjadi persoalan bagi warga masyarakat. Sebab Kemkomdig justru lebih bangga dapat memberi masukan atau penghasilan bagi negara dalam bentuk dana dari berbagai usaha yang dilakukannya.

Apalagi mengidealkan agar Kemkomdig mau melakukan pembinaan dan pengembangan terhadap media sosial yang berbasis internet yang dapat dijadikan mitra sebagai agen perubahan membangun kesadaran dan pemahaman terhadap beragam masalah yang terus berkembang dalam masyarakat.

Karena idealnya Kemkomdig dapat menjadi pelopor yang mengarahkan semua kementerian dan lembaga dari pemerintah untuk menjadi juru penerang, penyampai gagasan serta pemapar gagasan dan ide yang perlu disosialisasikan kepada masyarakat agar peran serta seluruh rakyat dapat dimaksimalkan potensinya. Karena itu, program pembinaan dan peningkatan peran media sosial dapat dimulai dengan mengadakan pelatihan, pencerahan guna meningkatkan kualitas pengelolaan serta bobot dari isi sajian dengan cara memberi insentif, penghargaan atau semacam penilaian yang bergengsi atas hasil pemantauan secara berkala terhadap tampilan dan suguhan isi dari media sosial yang kini telah menjadi pengganti media maenstrem yang tidak lagi menjadi minat untuk dijadikan bahan bacaan atau rujukan. Sementara media sosial yang berbasis internet masih belum menemukan format serta model dari tata kelolanya yang baik untuk menjadi bagian dari lapangan pekerjaan yang tidak cuma mengasyikkan, tapi juga mampu memberi daya hidup bagi pengelolanya.

Tata kelola media sosial yang baik dan bagus menampilkan konten yang berbobot, pasti akan memberi nilai tambah — atau bahkan dapat menjadi bagian dari bidang pekerjaan yang profesional sifatnya. Sehingga isi sajiannya dapat ikut menekan budaya yang buruk untuk terus berkembang melalui media sosial yang dibiarkan begitu saja untuk tumbuh secara liar tanpa usaha melakukan pembinaan dan upaya meningkatkan kualitas tampilan serta suguhan isinya yang bernas dan bermutu untuk ikut menekan budaya hoak atau informasi dan publikasi yang menyesatkan.

Upaya pembinaan dan peningkatan kualitas sajian media sosial sesungguhnya dapat diarahkan menjadi mitra pemerintah melalui berbagai instansi dan kelembagaan yang ada pada tingkat pusat hingga pemerintah daerah, sebagai juru penerang, penyampai informasi dan pemberitaan yang kritis dan mencerahkan bagi masyarakat agar tak semakin senjang berharap dengan instansi maupun badan yang ada dalam pemerintahan.

Kecuali itu, sinergi antara media sosial dengan instansi dan lembaga pemerintah di semua jenjang dan tingkat — pusat maupun daerah — tidak cuma dapat meringankan beban pemerintah dalam hal tata kelola informasi, komunikasi maupun publikasi yang baik dan lancar tersampaikan kepada warga masyarakat, tatapi juga dapat berperan menjadi lembaga kontrol yang sehat, termasuk memberi masukan dan gagasan untuk berbagai hal supaya dapat lebih baik dan memberi banyak manfaat bagi orang banyak. Masalahnya adalah, tinggal pada keinginan yang baik dari pihak pemerintah sendiri — khusunya Kementerian Komunikasi dan Digital — mau atau tidak melakukannya untuk dan demi kemajuan dan kerja sama yang tak mungkin mengabaikan peran serta rakyat.

Banten, 30 Mei 2025

Red

spot_imgspot_imgspot_imgspot_img
spot_imgspot_imgspot_imgspot_img
spot_imgspot_imgspot_imgspot_img
spot_imgspot_imgspot_imgspot_img
spot_imgspot_imgspot_imgspot_img
spot_imgspot_imgspot_imgspot_img
spot_imgspot_imgspot_imgspot_img
spot_imgspot_imgspot_imgspot_img
spot_imgspot_imgspot_imgspot_img
spot_imgspot_imgspot_imgspot_img
spot_imgspot_imgspot_imgspot_img
spot_imgspot_imgspot_imgspot_img

Latest Posts