Wednesday, July 9, 2025
HomeUncategorisedWartawan dan Petugas Haji Nyaris Bentrok, Menag RI Diminta Tertibkan Oknum Petugas...
spot_imgspot_imgspot_imgspot_img

Related Posts

Featured Artist



Wartawan dan Petugas Haji Nyaris Bentrok, Menag RI Diminta Tertibkan Oknum Petugas Bergaya Premanisme di Asrama Haji
Medan

GlobalCyberNews.Com-Medan I Insiden menjurus perkelahan nyaris terjadi antara dua wartawan senior onlpine, Zainal Arifin dan Bahren Rambe dengan oknum Petugas Haji, Jon usai pemulangan jemaah haji Kloter 11 asal Tanjung Balai di Asrama Haji Medan pada Selasa sore, (24/6/2025).

Awal kejadian bernula saat Wartawan, Zainal Arifin, Bahren Rambe danĺ Risvande Lubis usai Sholat Ashar di Mesjid Namiroh Asrama Haji Medan ingin ke kantin belakang, dekat gedung Bir Ali).

Namun setiba di dekat toko koperasi, tiba-tiba si Jon yang saat itu sedang duduk berdampingan bersama wartawan Nuar dan Surya di teras toko koperasi itu memanggil Bahren Rambe dengan gaya premanisme dan langsung memaki Bahren dengan ucapan tak sopan.

Mendapat perlakuan yang jauh dari etika petugas haji, Bahren Rambe tidak terima dan langsung bereaksi melakukan perlawanan. Selanjutnya Bahren Rambe langsung keluar dari teras koperasi tersebut. Kemudian diikuti si Jon yang ingin memukul Bahren Rambe, namun dilerai wartawan dan lainnya.

Kemudian Zainal Arifin dan Risvande Lubis berupaya melerai terjadinya perkelahian. Namun saat itu si Jon malah menantang Zainal Arifin dan Bahren Rambe sekaligus mengancam kedua wartawan senior tersebut jika berada di luar Asrama Haji Medan.

“Aku tidak takut kau ancam-ancam begitu,” smbut Zainal Arifin.

Selanjutnya perang adu mulut antara si Jon dengan Zainal Arifin dan Bahren Rambe sempat terjadi beberapa saat dan diwarmai emosional.

Barulah saat beberaoa petugas keamanan dari kepolisian datang melerai suasana terkendali meskipun masih diliputi emosional antara Zainal Arifin dengan si Jon.

Pada kesempatan itu Zainal juga mengharapkan Menag RI dapat menertibkan oknum petugas haji bergya premanisme di lingkungan Asrama Haji Medan demi menjaga kenyamanan wartawan dalam melaksanakan tugas jurnalistiknya.

Keterangan dihimpun menyebutkan, bahwa sejumlah wartawan menyayangkan terjadinya perlakuan yang tidak manusiawi terhadap kedua wartawan senior tersebut.

Menurut Bahren Rambe, saat pengosongan di tempat kopor jamaah pada Kloter 11 Debarkasi Medan, petugas haji, Jon yang kebetulan berada ditempat tersebut, menyuruh keluar wartawan Zul Bongkar dan⁹ Bahren Rambe. Padahal urusan penertiban di dalam aula Madinatul Hujjaj bukan kewenangan Jon. Saat itu Zul Bongkar pindah tempat, sementara Bahren Rambe agak lama beranjak dari tempatnya.

Seorang wartawan menimpali bahwa Jon menaruh dendam kepada dua wartawan senior yang setiap tahunnya meliput kegiatan pemberangkatan dan pemulangan jemaah haji. Namun ia tidak menyebutkan dendam apa kepada dua wartawan ini.

Lebih jauh Zainal Arifin menyatakan, bahwa suasana wartawan di Asrama Haji Medan pada musim haji tahun 2025 ini semakin memprihatikan. Selain terjadi pengelompokan yang berpotensi perpecahan, juga diduga ada yang ingin berkuasa disana. (timGSN ).

Red

spot_imgspot_imgspot_imgspot_img
spot_imgspot_imgspot_imgspot_img
spot_imgspot_imgspot_imgspot_img
spot_imgspot_imgspot_imgspot_img
spot_imgspot_imgspot_imgspot_img
spot_imgspot_imgspot_imgspot_img
spot_imgspot_imgspot_imgspot_img
spot_imgspot_imgspot_imgspot_img
spot_imgspot_imgspot_imgspot_img
spot_imgspot_imgspot_imgspot_img
spot_imgspot_imgspot_imgspot_img
spot_imgspot_imgspot_imgspot_img

Latest Posts