globalcybernews.com, Kabupaten Blitar
Publik Blitar dikejutkan dengan sebuah insiden lalu lintas yang melibatkan mobil mewah berwarna kuning lemon di simpang empat Kanigoro, Jalan Kusuma Bangsa, pada Jumat malam (29/8/2025). Mobil jenis sedan sport tersebut diketahui menabrak pembatas jalan bagian tengah.
Dari pantauan di lokasi, kendaraan tampak berada di atas trotoar dengan kondisi plat nomor tidak terpasang. Padahal, beberapa jam sebelumnya, mobil itu masih terlihat menggunakan plat berawalan huruf “B” ketika terparkir di halaman DPRD Kabupaten Blitar.
Sejumlah saksi mata menyebut mobil tersebut diduga milik Wakil Bupati (Wabup) Blitar, Beky Herdihansah. Salah seorang saksi dari lingkungan DPRD yang enggan disebutkan namanya mengatakan bahwa mobil itu dikemudikan langsung oleh Wabup saat memasuki area dewan.
Kapolsek Kanigoro, AKP Didik S, menyampaikan bahwa pihak kepolisian masih berhati-hati dalam memberikan keterangan.
“Untuk saat ini kami masih mengumpulkan bukti dan keterangan di lapangan. Mohon bersabar menunggu perkembangan lebih lanjut,” ujarnya.
Seorang warga yang berada di sekitar lokasi juga menceritakan bahwa mobil tersebut melaju cukup kencang sebelum akhirnya naik ke pembatas. “Tidak ada korban, hanya kendaraan yang naik ke pembatas. Setelah itu pengemudi keluar dibantu oleh beberapa orang,” tuturnya.
Insiden ini menjadi perhatian masyarakat, terutama terkait hilangnya plat nomor kendaraan dan siapa yang mengemudi pada saat kejadian. Namun hingga kini, belum ada pernyataan resmi yang secara tegas menjelaskan hal tersebut.
Sebelumnya, pada Jumat malam, DPRD Kabupaten Blitar baru saja melaksanakan rapat paripurna PAK APBD 2025 yang dihadiri oleh Bupati Rijanto dan Wabup Beky Herdihansah. Seusai rapat, awak media sempat melihat mobil sport kuning tersebut berada di area DPRD, sebelum akhirnya diketahui mengalami kecelakaan di Kanigoro.
Polisi lalu lintas yang berada di lokasi segera melakukan pengaturan arus kendaraan agar lalu lintas tetap lancar. Hingga berita ini diturunkan, pihak terkait masih melakukan penanganan dan klarifikasi lebih lanjut.(reg)
