-GlobalCyberNews.Com. -Medan I Sekretaris Lurah Titi Kuning Medan, Mutya turut mengawasi distribusi beras Bulog murah di kantor kelurahan tersebut, Kamis (18/9/2025). Bahkan ia juga langsung menyortir nomor antrian dan foto copy KTP warga setempat yang mendapat jatah pembelian beras sebanyak 10 Kg bagi setiap warga.
Hadir pada pemberian distribusi beras murah Bulog di kantor lurah Titi Kuning Medan diantaranya Kepala Lingkungan (Kepling) X, M.Havis dan Kepliig XII, Usman Lubis.
Pantauan wartawan, tahap pertama distribusi pembelian beras Bulog kepada masyarakat ini berlangsung tertib. Sedangkan tahap kedua pada siang hari, terjadi sedikit penumpukan antrian dikarenakan belum dilakukan penjualan beras Bulog tersebut.
Tak berapa lama, barulah staf dan pegawai kelurahan Titi Kuning Medan melakukan pemanggilan nomor antrian warga dari dalam kantor lurah. Satu persatu dan bergantian.
“Setiap warga mendapat satu nomor antrian dan menunjukkan foto copi KTP. Pembelian beras ini tidak boleh diwakilkan. Setiap warga memperoleh 10 Kg beras yang terdiri dari 2 goni ukuran 5 Kg,” kata Seklur Mutya dan Havis.
Seperti diketahui, sejak penjualan beras Bulog dengan harga di bawah pasar bergaung beberapa hari lalu, masyarakat di kelurahan Titi Kuning Medan merasa antusias ingin membeli beras tersebut.
“Beras Bulog ini rasanya enak kog. Kami sudah coba saat membeli di kedai kelontong. Harga beras 5 Kg mencapai Rp.60 ribu lebih, tapi disini hanya Rp.56.500. Jadi untuk 10 Kg menjadi Rp.113 ribu,” kata sejumlah emak-emak yang membeli beras Bulog tersebut.
Sementara Ibu lainnya menyebutkan sangat terbantu dengan adanya beras Bulog dengan harga di bawah pasaran. Karena saat ini sedang bulan tua dan kocek pun sudah terbatas.
Seperti diketahui, Gubernur Sumut Bobby Nasution belum lama ini juga melakukan hal yang sama di Lapangan Benteng Medan. Namun penjualan beras murah Bulog ini tidak sampai lama. Karena sejak pagi hari, masyarakat Medan dan sekitarnya sudah antri mau membeli beras tersebut. (lam)
Red
