Global Cyber News| Bangsa Indonesia tengah bersiap diri untuk memasuki tatanan kehidupan baru pasca penyebaran virus COVID-19 di Indonesia. Pemerintah pun juga akan mulai menerapkan sistem kehidupan dengan melihat berbagai fakta kondisi yang ada di masyarakat.
Fakta ini meliputi aspek ekonomi dan berbagai aspek lainnya. Dengan penerapan kehidupan baru ini, diharapkan nantinya masyarakat akan menerapkan pola hidup sehat yang disiplin, salah satunya ialah dengan berolahraga.
Olahraga menjadi salah satu aktivitas yang dapat mengusir rasa jenuh maupun kebosanan di saat kita menghabiskan sebagian waktu di rumah. Walaupun peraturan mengenai PSBB mengalami relaksasi, namun peran serta masyarakat untuk menerapkan protokol kesehatan serta hidup disiplin sangat dibutuhkan. Hal ini sangat diperlukan untuk tetap menjaga kesehatan di tengah masa pandemi.
Sebagai langkah awal, pada hari Minggu, 7 Juni 2020, bertempat di lingkungan Istana Kepresidenan Bogor, Jawa Barat, Presiden Joko Widodo melakukan kegiatan olahraga pagi dengan berlari dan jogging. Dalam kegiatan ini, Presiden Joko Widodo ditemani oleh Panglima TNI Marsekal Hadi Tjahjanto serta Kapolri Jenderal Idham Azis.
Kepada masyarakat Indonesia, Presiden Joko Widodo ingin menunjukkan bahwa, dengan berolahraga diharapkan imunitas tubuh bisa meningkat dan masyarakat bisa terus menjaga kesehatannya terutama di saat masa pandemi Covid-19 ini.
Saat masa PSBB (Pembatasan Sosial Berskala Besar) diterapkan di sejumlah daerah di Indonesia, banyak orang yang melakukan berbagai kegiatan untuk sekadar ‘bergerak’ dan olahraga sampai berjemur. Aktivitas ini pun telah menjadi kebiasaan tatanan kehidupan baru bagi semua masyarakat.
Tak hanya Presiden Joko Widodo dan masyarakat Indonesia yang gemar melakukan olahraga, para Menteri-Menteri yang membantu Presiden pun juga gemar berolahraga. Salah satunya ialah Menteri Perencanaan Pembangunan Nasional (PPN)/Kepala Bappenas Suharso Monoarfa.
Menteri Suharso juga gemar berolahraga mulai dari lari, berenang dan bermain tenis meja. Semua ini dilakukan Menteri Suharso Monoarfa demi meningkatkan daya tahan tubuh ditengah mewabahnya pandemi virus corona di Indonesia.
Minggu, 7 Juni 2020
Tim Komunikasi Publik
Kementerian PPN/Bappenas
Red.
