globalcybernews.com- Kota Blitar
Saresehan Jaringan Kota/Kabupaten Tapak Sejarah Bung Karno (Jaket Bung Karno) digelar di Balai Kusumo Wicitro, Kota Blitar, Selasa (20/6/2023). Kegiatan saresehan yang dibuka langsung oleh Staf Khusus Kemendagri Bidang Pemerintahan, Prof Muchlis Hamdi itu, diikuti 22 delegasi Kabupaten/Kota di Indonesia. Kegiatan saresehan Jaket Bung Karno baru digelar pertama di Kota Blitar bersamaan dengan momen haul Bung Karno. Sebanyak 22 delegasi yang mengikuti saresehan ada keterkaitan dengan sejarah Bung Karno sejak lahir sampai Proklamasi Kemerdekaan RI.
“Melalui kegiatan ini diharapkan akan dirumuskan sebuah keputusan atau deklarasi yang menjadi dasar dalam pelaksanaan kegiatan berikutnya,” kata Santoso, Wali Kota Blitar.
Santoso menjelaskan dalam kegiatan saresehan juga dilakukan kesepakatan bersama dan dideklarasikan di Istana Gebang, rumah peninggalan keluarga Bung Karno di Kota Blitar. Menurutny deklarasi ini sebagai wujud kebersamaan 22 daerah yang memiliki keterkaitan napak tilas, baik secara historis maupun filosofi perjalanan Bung Karno sebagai tokoh Proklamasi Republik Indonesia.
“Untuk peserta kegiatan Jaket Bung Karno tidak menutup kemungkinan berkembang ke daerah lain. Kali ini, peserta Jaket Bung Karno hanya kota/kabupaten yang memiliki keterkaitan dengan Bung Karno sejak lahir sampai Proklamasi Kemerdekaan RI,” ungkapnya.
Sementara itu, Staf Khusus Kemendagri Bidang Pemerintahan, Prof Muchlis Hamdi mengatakan kegiatan ini merupakan sejarah baru. Jika Jaket Bung Karno dijaga dan berkembang, maka akan menjadi warisan sejarah yang dibaca generasi muda ke depan.
“Keberhasilan dan kemerdekaan yang sekarang dinikmati bangsa Indonesia bukan datang secara tiba-tiba, tapi melalui perjuangan yang panjang. Dalam sejarah perjuangan panjang kemerdekaan Indonesia, ada satu nama yang istimewa, yaitu, Sukarno atau Bung Karno yang telah membawa bangsa ini menikmati kemerdekaan. Bung Karno banyak memberikan pelajaran bagi kita dalam memperjuangkan kemerdekaan Indonesia,” tandasnya. (ADV/KMF/REG)
Red. Regita
