Saturday, April 19, 2025
spot_imgspot_imgspot_imgspot_img
HomeDalam NegeriDPD Minta Pemprovsu Transparan Salurkan Dana Covid-19 di Sumut
spot_imgspot_imgspot_imgspot_img

Related Posts

Featured Artist

DPD Minta Pemprovsu Transparan Salurkan Dana Covid-19 di Sumut

Global Cyber News| Medan I Penyaluran dana penanggulangan dana Pandemi Covid-19 di Indonesia, terutama Sumut harus transparan dan tepat sasaran sehingga masyarakat dapat terbantu untuk memenuhi kebutuhan hidupnya sehari-hari.

Karena saat ini kita semua sama-sama berharap dengan dana Rp.405 triliun, upaya memutus mata rantai virus corona disease ini bisa maksimal dan pada gilirannya dapat berakhir secepatnya.

Hal tersebut dikatakan Anggota DPD RI, H.Muhammad Nuh dan Wakil Ketua Komisi B DPRD Sumut, Zeira Salim Ritonga yang dijumpai secara terpisah di Medan.

DPD RI, lanjut Muhammad Nuh, sudah mempertanyakan penyaluran dana Covid-19 ke Sumut kepada Menkeu, Sri Mulyani pada suatu kesempatan di gedung DPD RI Jakarta belum lama ini.

“Saat ditanyakan Menkeu, dana Covid-19 sudah turun ke Sumut. Cuma yang bersangkutan saat itu tidak bisa merinci besaran jumlahnya,” ucap Muhammad Nuh di Medan, Jumat (29/5).

Ia juga memperkirakan besaran jumlah anggaran penanggulangan dari Pusat ke Sumut bisa sekitar Rp.1 triliun dan bisa juga lebih. Nanti ia akan mempertanyakan kepada Gugus Tugas Covid-19 Sumut.

“Untuk itu kita minta agar pimpinan Gugus Tugas Covid-19 Sumut transparan dalam menyalurkan dana kesehatan dan bantuan sosial lainnya di Sumut. Sehingga masyarakat tidak bertanya-tanya berapa jumlah dana untuk kesehatan maupun untuk sembako kepada masyarakat,” ujar Muhammad Nuh.

Sementara Wakil Ketua Komisi B DPRD Sumut, Zeira Salim Ritonga menyatakan bahwa besaran dana GTPP Covid-19 untuk seluruh Indonesia sebesar Rp.405 triliun itu cukup besar jumlahnya.

“Untuk itu Pemprovsu diminta harus jemput bola untuk anggaran Covid-19 yang disalurkan pemerintah pusat. Jangan sampai anggaran dari Pusat tidak diketahui Pemprovsu. Karena hal itu akan merepotkan pendataan bagi masyarakat yang akan mendapatkan JPS (Jaringan Pengamanan Sosial),” ucap Zeira di Medan, Rabu (10/6/2020).

Menurut dia, jika anggaran itu sudah turun ke Sumut, sebaiknya dana tersebut dipergunakan sebaik mungkin dan tepat sasaran. Dan yang paling penting lagi adalah jumlahnya harus diketahui masyarakat secara transparan. “Ini penting agar tidak ada saling curiga mencurigai,” pungkas Zeira. (pl)

Red. Pandi Lubis

spot_imgspot_imgspot_imgspot_img
spot_imgspot_imgspot_imgspot_img
spot_imgspot_imgspot_imgspot_img
spot_imgspot_imgspot_imgspot_img
spot_imgspot_imgspot_imgspot_img
spot_imgspot_imgspot_imgspot_img
spot_imgspot_imgspot_imgspot_img
spot_imgspot_imgspot_imgspot_img
spot_imgspot_imgspot_imgspot_img
spot_imgspot_imgspot_imgspot_img
spot_imgspot_imgspot_imgspot_img
spot_imgspot_imgspot_imgspot_img

Latest Posts